Nilai Intrinsik Limbah Cair Pemotongan Ayam Studi Kasus: RPA Chicken Muscle, Cipulir

Authors

  • Mega Mutiara Sari Universitas Pertamina
  • Safitri Puji Lestari Universitas Pertamina
  • Vionna Chantika Salsabilla Universitas Pertamina

DOI:

https://doi.org/10.61078/jsi.v1i1.2

Keywords:

AHP, Limbah Cair RPA, Nilai Intrinsik, Nilai Ekononis, Pupuk Cair Organik

Abstract

Tingginya minat masyarakat dalam mengkonsumsi daging ayam menyebabkan usaha rumah pemotongan hewan atau tempat potong hewan meningkat dari tahun ke tahun termasuk di Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengolahan yang tepat untuk limbah cair RPA menjadi suatu produk serta mengetahui nilai valuasi ekonomi lingkungan dari hasil produk pengolahan limbah cair RPA. Metode yang digunakan untuk pemilihan alternatif produk adalah metode Analythic Hierarcy Process (AHP) dan berdasarkan nilai ekonomis masing-masing alternatif produk. Rata-rata ayam yang dipotong pada hari senin-jumat sebesar 400 ekor/hari sedangkan pada hari sabtu-minggu sebanyak 500 ekor/hari, dimana kandungan dari kegiatan ini yaitu Nitrogen Total: 118,50 mg/L, Phospat Total, <0,027 mg/L, Zat Padat Tersuspensi yaitu 222,0 mg/L. Produk yang tepat dalam pengolahan limbah cair RPA Chicken Muscle adalah pupuk cair organik dengan nilai pakai tertinggi sebesar 0,128 dan dapat mengurangi pengeluaran petani sebesar Rp 1.171.058 per tahun. 1 liter limbah cair RPA Chicken Muscle dapat menghasilkan 2 liter pupuk cair organik dan alat yang digunakan dalam pembuatan pupuk cair memiliki umur pakai tertinggi yaitu selama 10 tahun. Limbah cair RPA memiliki nilai intrinsik melalui pemanfaatan menjadi pupuk cair organik. Pupuk cair dapat menghemat pengeluaran petani sebesar 49% dalam bercocok tanam.

Published

2022-07-12

How to Cite

Sari, M. M., Lestari, S. P. ., & Salsabilla, V. C. . (2022). Nilai Intrinsik Limbah Cair Pemotongan Ayam Studi Kasus: RPA Chicken Muscle, Cipulir. Journal of Sustainable Infrastructure, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.61078/jsi.v1i1.2